Hadapi perubahan dengan senyuman

Perubahan dalam kehidupan, mulai dari masalah rumah tangga, pekerjaan, tanggung jawab keuangan, kesehatan maupun adaptasi dengan lingkungan. Semakin banyak perubahan dan semakin cepat perubahan itu terjadi, maka semakin besar pula stres yang dihadapistres

Apa itu stres?

Stres adalah reaksi seseorang baik secara jasmani maupun secara kejiawaan atau perilaku apabila ada tuntuan terhadap dirinya.

Tuntutan tersebut berasal dari dirinya sendiri, misalnya iri hati, cemas, takut, dan lainnya. Sedangkan tuntutan dari lingkungan misalnya perubahan lingkungan yang menuntut seseorang harus menyesuaikan diri dari lingkungan rumah, sekolah, tempat kerja, dan lingkungan sosial lainnya.

Apa Penyebab stres?

1. Penyebab fisik

– suhu dingin atau panas

– suara bising

– rasa nyeri

– kelelahan fisik

– lingkungan yang tidak memadai

2. Penyebab kejiwaan

– konflik

– tekanan

– krisis

– kegagalan

3. Penyebab sosial budaya

– kesulitan hubungan sosial

– masalah pekerjaan (pengangguran, pensiun, PHK)

– perpisahan, perceraian, atau kematian


Apa dampak stres?

Reaksi seseorang terhadap stres berbeda-beda. Stres berpengarug terhadap keadaan jasmani dan kejiwaan.

1. Reaksi yang bersifat jasmani

– jantung berdebar-debar

– otot-otot tegang

– sakit kepala, sakit perut

– gangguan makan

2. Reaksi yang bersifat kejiwaan

– cemas, kuatir berlebihan, takut

– mudah tersinggung

– sulit memusatkan pikiran

– bersifat ragu-ragu

– merasa kecewa, rendah diri, pemarah dan agresif

Kiat-kiat menghadapi stres

1. Periharalah Kesehatan

Periharalah kesehatan fisik anda, makan dengan gizi seimbang, braktifitas fisik selama 30 menit sehari, tidak meroko dan istirahat yang cukup dan hindari narkoba.

2. Rencanakan masa depan anda dengan lbih baik.

Belajar hidup tertib dan teratur, tetapkan tujuan hidup yang dapat anda jangkau. Gunakan dan kelola waktu dengan sebaik-baiknya.

3. Hindari membuat beberapa keputusan besar skaligus

Setiap perubahan membuat stres, jangan membuat perubahan besar dalam waktu yang berdekatan. Berikan waktu untuk menyesuaikan diri terhadap setiap perubahan baru sebelum anda melangkah lebih lanjut.

4. Ubahlah sesuatu yang dapat diubah an terimalah sesuatu yang tak dapat diubah.

Setiap orang memiliki kekurangan dan kelebihan. Terimalah diri Anda dan lingkungan sebagaimana adanya.

5. Berbuat sesuai dengan minat dengan kemampuan

Pilihlah pekerjaan sesuai dengan minat dan kemampuan Anda. Jangan melakukan pekerjaan karena keberhasilan orang lain, sementara Anda sebenarnya tidak mampu mencapainya.

6. Berpikir positif

Jauhilah perasaan dan pikiran yang tidak baik tentang orang lain atau situasi. Cari penyebab pikiran atau perasaan Anda yang negatif, dan upayakan untuk mengatasinya.

7. Relaksasi

Bersaitailah sedikit, cobalah berekrasi dengan orang-orang terdekat (keluarga dan sahabat)

8. Kembangkan hobi atau minat terhadap suatu pekerjaan yang disenangi

Laksanakan kegiatan yang Anda sukai seperti menyanyi, melukis, memancing, berenang. Kegiatan seperti ini dapat mengurangi dampak negatif dan stres.

9. Kenali kemampuan dan potensi diri dengan baik

Seseorang akan menjadi lebih bahagia bila mengetahui bahwa dirinya mampu melakukan sesuatu yang berguna, baik bagi dirinya maupun bagi orang lain. Yakinlah setiap orang diciptakan dengan segala kelebihan yang dimilikinya, yang belum tentu dimiliki orang lain.

sumber: Kementerian Kesehatan RI

Comments are closed.